Pages

Ads 468x60px

Senin, 08 Oktober 2012

TIPS SEDERHANA MEMPERTAHANKAN HUBUNGAN

    Terkadang antara mimpi dan insting saling berkaitan, makanya bila anda mencium sesuatu yang mencurigakan hendaknya berhati hati dalam menyikapinya. Jangan sampai terpancing dan masuk dalam jebakan yang sekiranya akan merugikan anda. 
    Dalam kehidupan banyak hal yang saling berlawanan tapi saling melengkapi. contoh, ada siang ada malam, ada kanan ada kiri, ada laki - laki ada perempuan, ada gelap ada terang. makanya sesuatu yang berlawanan jangan dijadikan alasan untuk memperbesar perbedaan.
    Dulu sewaktu masih belajar di SD, banyak sekali diajarkan peribahasa. Salah satu yang membekas adalah ;" SEDIA PAYUNG SEBELUM HUJAN". Arti sederhananya kita harus mempersiapkan segala sesuatu sebelum terjadi sesuatu yang sifatnya akan menyulitkan kita, sehingga kita bisa segera mengatasi segala permasalahan dengan cepat dan tepat tentunya.
    Terus apa hubungan antara mimpi, insting, dan peribahasa dimaksud?
Adalah manusia yang diciptakan dengan segala rasa. Rasa sedih gembira, sukaduka, benci cinta, pertemuan perpisahan. Antara rasa yang dimaksud akan selalun dihadapi oleh semua manusia, baik besar kecil maupun remaja dan dewasa. Dari situlah saya bermaksud mencari solusi bila kita mengahadapi masalah, terutama yang berhubungan dengan "pertemuan dan perpisahan".
    Orang bilang perpisahan adalah sesuatu yang sangat memberatkan bahkan menyakitkan. itu memang benar. Tapi bila kita menyadari bahwa sebelum ada perpisahan pasti didahului dengan pertemuan maka perpisahan akan menjadi sesuatu yang sangat "INDAH". Akan menjadi kenangan "MANIS" yang bisa dikenang setelah perpisahan itu terjadi. Makanya sebelum terjadi perpisahan perlu dimusyawarahkan secara baik baik, jangan dilakukan sepihak, apalagi harus saling menyalahkan. Karena hukum alam di dunia ini tidak ada orang yang mau disalahkan. Apalagi bila perpisahan ini terjadi dengan orang yang sangat dengan kita, yang sudah kita hapal benar pribadi dan karakternya.
    Dalam tulisan singkat ini saya akan memberikan Tips untuk mengahadapi perpisahan, Khususnya perpisahan yang bersifat pribadi, wabil khusus perpisahan dengan orang istimewa dalam hidup kita.

1. Dimengerti dulu bahwa perpisahan dimaksud perpisahan secara kedinasan atau pribadi.
    Kalau perpisahan karena kedinasan, maka harus disadari bahwa setiap individu berhak menentukan
    untuk mutasi demi kemajuan kariernya. makanya kita harus dukung agar apa yang menjadi harapannya
    bisa terwujud. beri dia motivasi dan semangat sebagi bentuk nyata dukungan kita.
    Kalau perpisahan dimaksud adalah perpisahan pribadi pahami dulu apa maksud dari perpisahan itu.
    Kalau perpiahan itu bisa membuatnya bahagia dan lebih sukses dalam karirnya, maka anggap perpisahan
     sebagai "kado" terindah untuknya.
2.  Bila perpisahan Pribadi sudah menjadi keputusannya, dan menurutnya akan memperlancar untuk menjadi      sesuatu lebih dari sesuatu sesuai cita citanya, maka kita harus mengapresiasinya,  dan harus kita pahami
     sebagai permintaan yang wajar.
3.  Jangan terpancing dengan alasan yang dibuatnya, karena itu hanya akan memperkeruh suasana.
4.  Jangan menjanjikan sesuatu yang sifatnya mengikat
5.  Jangan terbuai dengan alasan yang dibuatnya.
6.  Jangan sanpai masuk dalam perangkapnya sekecil apapun itu.
7.  Jangan larut dalam kesedihan, apalagi saampai mengeluarkan air mata kaya ikan duyung, apalagi sampai
     guling dan koprol saambil bilang"wow" gitu.
8.  Pahami, bahwa apabila ada permintaan perpisahan biasanya si dia sudah siap siap atau mungkin sudah
     memiliki pengganti yang lebih baik. Tapi anda gak perlu ikut - ikutan latah mencari sang pengganti.
9. Sebelum waktu berpisah tiba, manjakan si dia dengan kepedulian dan perhatian yang lebih, dengan segala 
    keterbatasan yang anda miliki. contoh sederhana bila dia minta gendong ya apa salahnya kita gendong.
    ingat, yang namanya gendong ya dipunggung bukan di depan.
10.Apapun yg terjadi anggap semuanya terjadi demi kebaikan bersama, maka jangan sampai putus
     silaturahmi.

    Apa yang saya tulis hanya berlaku bila perpisahan harus terjadi, tapi selagi masih bisa dipertahankan, kenaapa harus ada perpisahan, skecil apapun perpisahan pastilah membawa dampak kesedihan , karena itu usahakan sebuah hubungan dijaga dengan hati hati, penuh kesabaran dan penuh pengertian.
Ingat, air mata itu mahal harganya, dan berguling akan menjadi bahan tertawaan bagi orang yang melihatnya.
Makanya saya sarankan, sebelum terjadi perpisahan hendaknya hubungan anda dipondasi dengan kuat, landasi dengan cinta, dan beri atap dengan kasih sayang. Penuhi dengan kepedulian dan perhatian, sirami dengan kesabaran.  Usir jauh - jauh rasa cemburu, karena itu hanya akan menimbulkan peperangan.
    Smoga anda merupakan bagian dari orang - orang yang suka memilih keutuhan daripada perpisahan.
    
    

0 komentar:

Posting Komentar